Langkat,Lidik86.com- Diminta Kajari Langkat Mei Abeto Harahap S.H.,M.H panggil dan periksa kasek SMA negeri 1 Seilepan kabupaten Langkat, Drs Masrizal.
menurut Irwasnyah Putra Siregar selaku Aktivis LSM KOMPAK (Koalisi Masyarakat Pemantau Korupsi) Kabupaten Langkat dimana dalam penggunaan dana bos diduga tidak tepat sasaran dalam penggunaannya.
Sementara itu dari hasil pantauan langsung wartawan yang menyambangi sekolah SMA negeri 1 seilepan, Selasa (17/05/2022) tidak juga bisa ber jumpa dengan oknum kasek tersebut. Sudah dua kali wartawan mendatangi kesekolah SMA negeri 1 Seilepan namun tidak pernah juga jumpa dengan oknum kasek tersebut.
Akhirnya wartawan berjumpa dengan oknum bendahara yang enggan disebutkan namanya disini kepada kru wartawan, yang menanyakan maksud dan tujuan datang kesekolahnya.
“Ada apa bang?”, “kami mau jumpa sama kasek SMA negeri 1 Seilepan pak”, dijawabnya: “kasek kami sedang keluar ada urusan bang!” Ujar oknum bendahara kepada kru wartawan.
namun oknum bendahara sempat menjelaskan jika jumlah siswa kami disini sekitar 401 orang.
“Apa sudah dipasang papan plank alokasi dana bos pak?” . “setahu saya blom dipasang bang!”, “Bapak tahu sangsinya kalau tidak dipasang papan plank alokasi dana bos tu?,” gak tahu bang! Dua tahun penjara dan denda dua puluh juta sangsinya pak”. “oh gitu ya bang” mengatakan kepada kru wartawan.
“sudah berapa lama pak Masrizal jadi kasek disini?” .”Bapak sudah tujuh tahun lebih mimpin jadi kasek disekolah ini”. “Oke lah pak bendahara atas konpirmasinya yang telah bapak berikan kepada kami “.sebelum kru Medan ekspos meninggalkan sekolah kami sempat berkeliling melihat keadaan sekolah tersebut,dan kami lihat masih ada asbes yang pecah. diduga dibiarkan oleh oknum kasek tersebut.( Red)
0 Komentar